UMSi Jadi Tuan Rumah Workshop dan Pendampingan P2MD bagi Mahasiswa Vokasi LLDIKTI Wilayah IX
Universitas Muhammadiyah Sinjai (UMSi) menjadi tuan rumah kegiatan workshop dan pendampingan Program Pemberdayaan Masyarakat Desa (P2MD) bagi mahasiswa program studi vokasi lingkup Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IX Sabtu, 18 Mei 2024. Dengan Narasumber Bobbi Purwanto, S.Pd., M.Si dari UNM dengan materi Sistematika Proposal dan Strategi Lolos Pendanaan POMN, sedangkan Herwin, S.Farm., M.Si dari UMI membahas Penggunaan Anggaran dan Panduan Operator
Workshop ini dihadiri oleh puluhan mahasiswa dari berbagai program studi vokasi di bawah naungan LLDIKTI Wilayah IX. Kegiatan ini bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk melaksanakan program pemberdayaan masyarakat desa, sebuah inisiatif yang penting dalam pengembangan potensi desa dan peningkatan kesejahteraan masyarakat setempat.
Prof. Dr. Umar Congge, S.Sos., M.Si (Rektor UMSi) Berharap “ Semoga melalui workshop ini, mahasiswa dapat memperoleh wawasan dan keterampilan praktis yang bermanfaat dalam pengabdian mereka kepada masyarakat” Ujarnya.
Program P2MD adalah salah satu cara kita untuk menjembatani dunia akademis dengan kebutuhan masyarakat. Melalui program ini, kita berharap dapat mencetak lulusan yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki jiwa sosial yang tinggi dan siap berkontribusi dalam pembangunan desa.
Selama workshop, peserta diberikan materi tentang metode pemberdayaan masyarakat, teknik pengelolaan sumber daya desa, serta studi kasus sukses dari program P2MD sebelumnya. Selain itu, terdapat sesi pendampingan di mana mahasiswa berdiskusi langsung dengan para praktisi dan akademisi yang berpengalaman dalam bidang pemberdayaan masyarakat.
Workshop dan pendampingan P2MD ini diharapkan dapat memotivasi mahasiswa untuk aktif terlibat dalam program-program yang bermanfaat bagi masyarakat desa, serta menjadi langkah awal bagi mereka dalam mengimplementasikan ilmu yang telah diperoleh di bangku kuliah ke dalam kehidupan nyata.
Diharapkan, kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan di masa mendatang guna mendukung pembangunan desa yang berkelanjutan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia.